Sabtu, 07 Maret 2020

Surat | Surah Al Bayyinah Arab, Latin dan Terjemahannya

Wawan Setiawan Tirta
Surah Al Bayyinah Arab, Latin dan Terjemahannya - Surat Al Bayyinah termasuk kedalam golongan surat-surat madaniyyah dan merupakan surat ke 98 dari Al Quran yang terdiri atas 8 Ayat. Surah ini dirurunkan sesudah Surat Ath Thalaq dan dinamai Al Bayyinah (bukti yang nyata) yang diambil dari ayat pertama Surat ini.

 Surat Al Bayyinah termasuk kedalam golongan surat Surat | Surah Al Bayyinah Arab, Latin dan Terjemahannya
Surah Al Bayyinah
Pokok isi kandungan dalam Surat Al Bayyinah ini menerangkan pernyataan dari seorang ahli kitab dan orang-orang musyrik bahwa mereka akan tetap memeluk agama mereka masing-masing sampai datang nabi yang dijamjikan oleh Tuhan. Dan setelah Nabi Muhammad s.a.w. datang, ternyata terpecah belah ada yang beriman dan tidak. Teks bacaan lafadz Surah Al Bayyinah Arab, Latin dan Terjemahannya berikut dibawah ini :

 Surah Al Bayyinah
(Bukti Yang Nyata)
Surat Ke 98 : 8 Ayat

بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Bismillahirrahmaanirrahiim(i)

"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang"

لَمۡ يَكُنِ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ مِنۡ أَهۡلِ ٱلۡكِتَٰبِ وَٱلۡمُشۡرِكِينَ مُنفَكِّينَ حَتَّىٰ تَأۡتِيَهُمُ ٱلۡبَيِّنَةُ

Lam yakunil-ladziina kafaruu min ahlil kitaabi wal musyrikiina munfakkiina hattaa ta`tiyahumul bayyinat(u)

1. "Orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (mengatakan bahwa mereka) tidak akan meninggalkan (agamanya) sebelum datang kepada mereka bukti yang nyata,

رَسُولٞ مِّنَ ٱللَّهِ يَتۡلُواْ صُحُفٗا مُّطَهَّرَةٗ

Rasuulun minallahi yatluu shuhufan muthahharah(tan)
2. "(yaitu) seorang Rasul dari Allah (Muhammad) yang membacakan lembaran-lembaran yang disucikan (Al Quran),"

فِيهَا كُتُبٞ قَيِّمَةٞ

Fiihaa kutubun qayyimah(tun)

3. "di dalamnya terdapat (isi) Kitab-kitab yang lurus [1594]."

وَمَا تَفَرَّقَ ٱلَّذِينَ أُوتُواْ ٱلۡكِتَٰبَ إِلَّا مِنۢ بَعۡدِ مَا جَآءَتۡهُمُ ٱلۡبَيِّنَةُ

Wamaa tafarraqal-ladziina uutuul kitaaba illaa min ba'di maa jaa-at-humul bayyinah(tu)

4. Dan tidaklah berpecah belah orang-orang yang didatangkan Al Kitab (kepada mereka) melainkan sesudah datang kepada mereka bukti yang nyata."

وَمَآ أُمِرُوٓاْ إِلَّا لِيَعۡبُدُواْ ٱللَّهَ مُخۡلِصِينَ لَهُ ٱلدِّينَ حُنَفَآءَ وَيُقِيمُواْ ٱلصَّلَوٰةَ وَيُؤۡتُواْ ٱلزَّكَوٰةَۚ وَذَٰلِكَ دِينُ ٱلۡقَيِّمَةِ

Wamaa umiruu illaa liya'buduullaha mukhlishiina lahuddiina hunafaa-a wayuqiimuush-shalaata wayu`tuuzzakaata wadzaalika diinul qayyimah(ti)

5. "Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus [1595], dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus."

إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ مِنۡ أَهۡلِ ٱلۡكِتَٰبِ وَٱلۡمُشۡرِكِينَ فِي نَارِ جَهَنَّمَ خَٰلِدِينَ فِيهَآۚ أُوْلَٰٓئِكَ هُمۡ شَرُّ ٱلۡبَرِيَّةِ

Innal-ladziina kafaruu min ahlil kitaabi wal musyrikiina fii naari jahannama khaalidiina fiihaa uulaa-ika hum syarrul baryyah(ti)

6. "Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk."

إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أُوْلَٰٓئِكَ هُمۡ خَيۡرُ ٱلۡبَرِيَّةِ

7. "Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk."

جَزَآؤُهُمۡ عِندَ رَبِّهِمۡ جَنَّٰتُ عَدۡنٖ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهَا ٱلۡأَنۡهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَآ أَبَدٗاۖ رَّضِيَ ٱللَّهُ عَنۡهُمۡ وَرَضُواْ عَنۡهُۚ ذَٰلِكَ لِمَنۡ خَشِيَ رَبَّهُۥ

Jazaa uhum 'inda rabbihim jannaatu 'adnin tajrii min tahtihaal anhaaru khaalidiina fiihaa abadan, radhiyallahu 'anhum waradhuu 'anhu dzaalika liman khasyia rabbah(u)

8. "Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah syurga 'Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan merekapun ridha kepadaNya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya."

Penjelasan : 
[1594]. Yang dimaksud dengan isi kitab-kitab yang lurus ialah isi kitab-kitab yang diturunkan kepada nabi-nabi seperti Taurat, Zabur, dan Injil yang murni. 
[1595]. Lurus berarti jauh dari syirik (mempersekutukan Allah) dan jauh dari kesesatan.

Video Surah Al Bayyinah


Dalam Surah Al Bayyinah ini Allah s.w.t. menerangkan bahwa ajaran Nabi Muhammad s.a.w. adalah ajaran yang benar dan agama yang dibawanya adalah agama yang berada dijalan yang lurus dan mencakup pokok ajaran yang dibawa oleh para Nabi yang terdahulu.

Selanjutnya : Surah Al Qadr

Sumber Referensi Terjemahan :
Departemen Agama RI